anekaniaga.id - Di era digital seperti sekarang ini, beragam kemudahan transaksi bisa dinikmati oleh beragam kalangan, salah satunya millenial dan generasi z. Menurut website Kata Data, mayoritas tabungan millenial dan generasi z hanya cukup untuk biaya hidup 3 bulan saja. Oleh karena itu millenial dan generasi z harus bisa mengelola keuangannya. Langkah pertama untuk mengelola keuangan, mereka terlebih dahulu harus memahami apa itu akuntansi. Akuntansi yaitu proses mencatat, mengelompokkan, mengolah dan menyajikan data transaksi untuk melihat performa keuangan dalam periode tertentu dan digunakan untuk memprediksi langkah kedepannya.
Baca Juga: Mengintip Cuan dan Faktor Pendukung Untuk Mengembangkan Bisnis Kedai Kopi
Proses akuntansi dasar dibagi menjadi 4 tahapan yaitu mencatat, mengelompokkan, melaporkan dan menganalisis.
1. Mencatat
Mencatat merupakan kegiantan dokumentasi suatu kejadian yang digunakan untuk tujuan tertentu. Dalam akuntansi mencatat dikenal dengan istilah pembukuan atau penjurnalan. Akuntansi mencatat semua transaksi yang berhubungan dengan keluar masuknya uang.
2. Mengelompokkan
Mengelompokkan merupakan kegiatan memisahan atau memecah data ke dalam sejumlah kelompok tertentu menurut karakteristik yang diinginkan. Biasanya dalam akuntansi data yang disajikan masih berupa data mentah. Oleh karena itu data perlu dikelompokkan agar mudah disajikan dan dianalisis.
3. Melaporkan
Melaporkan merupakan kegiatan menyampaikan atau memberitahukan mengenai apa yang telah dilakukan atau terjadi. Setelah proses pengelompokan, data dan segala transaksi kemudian disajikan ke dalam laporan keuangan untuk dijadikan bahan pertimbangan dalam pengambilan keputusan. Laporan keuangan biasanya dibuat setiap bulan, kuartal bulan, atau tahunan.
4. Menganalisis
Proses akuntansi dasar yang terakhir yaitu melakukan analisis. Menganalisis merupakan kegiatan menguraikan sesuatu ke dalam bagian-bagian yang lebih kecil sehingga diperoleh makna yang lebih dalam. Dalam akuntansi analisis yag dilakukan yaitu membandingkan laba, penjualan, ekuitas, dan sebagainya untuk menentukan kinerja. Hasil dari analisis ini akan dijadikan sebagai bahan pertimbangan dalam mengambil keputusan strategis kedepannya.
Baca Juga: Keuntungan yang Dapat diraih Dari Bisnis Saus Sambal Kemasan
Setelah mengetahui bagaiman proses dalam akuntansi, millenial dan generasi z dapat menyusun rencana pengelolaan keuangannya. Mencatat pemasukan dan pengeluaran untuk mengetahui seberapa besar pemasukan yang diperoleh dan seberapa besar uang yang keluar. Membuat rencana belanja bulanan untuk membatasi dan mengetahui semua uang yang keluar per bulannya. Mulai menabung dan investasi supaya kondisi keuangan kedepannya stabil dan sehat. Mempersiapkan dana darurat jika suatu hal yang tidak diinginkan terjadi seperti kecelakaan dan lain lain.